Sabtu, 26 Maret 2011

gizi buruk kematian anak

Ibarat sebuah lingkaran besar penyebab kematian pada anak-anak, maka inti sebagai lingkaran kecil yang berada di dalam lingkaran besar (lihat gambar), merupakan kondisi kekurangan gizi yang menyebabkan kematian bila anak-anak menderita suatu penyakit. Penyakit yang dapat mematikan anak-anak ketika asupan gizinya kurang, antara lain penyakit saluran pernafasan (termasuk pneumonia), diare, dan campak. Saat ini telah terjadi pula tragedi nasional atas kematian anak-anak akibat demam berdarah. Penyakit ini cenderung berkaitan erat dengan kondisi kekurangan gizi.
Interaksi Kejadian Gizi Buruk dengan Penyakit Infeksi yang Mematikan
Interaksi Kejadian Gizi Buruk dengan Penyakit Infeksi yang Mematikan
Kejadian akibat penyakit infeksi telah menurunkan status gizi anak, bahkan dapat berakibat fatal dengan terjadinya kematian. Status gizi buruk pada anak akibat asupan gizi yang jelek, cenderung meningkat seiring dengan menurunnya kemampuan masyarakat untuk memperoleh pangan dan pelayanan kesehatan. Gizi buruk pada anak yang semakin memprihatinkan, bila tidak segera dilakukan upaya-upaya khusus, dalam jangka pendek maupun jangka panjang generasi yang hilang (lost generation) bagi bangsa ini akan semakin jelas. Salah satu langkah bijaksana yang dapat dilakukan secara simultan adalah eliminasi kekurangan gizi pada ibu dan anak. Ibu dan anak adalah kelompok sasaran yang paling rentan terhadap kekurangan gizi. Terlebih pada keluarga miskin yang paling kecil aksesnya terhadap pangan maupun pelayanan kesehatan, baik berupa akses fisik maupun berupa akses ekonomi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar